Rahmulyo kemudian menegaskan jika dia akan menggalang dukungan melalui media sosial dengan kelompok-kelompok masyarakat supaya ini menjadi perhatian yang sangat serius.
"Supaya ini menjadi pertimbangan hakim di dalam memutuskan bahwa pertimbangan itu tidak hanya secara normatif, apa yang tertera di dalam undang-undang. Tapi pertimbangan keadilan bagi masyarakat," ujarnya.
Sementara dari Komisi Perlindungan Perempuan dan Anak Nasdem Theresia Tarigan menegaskan akan membantu memulihkan kondisi psikologis korba
“Kita carikan psikolognya namun menunggu kesiapan korban. Karena kita satu tim yang besar bersama dengan LBH dan anggota dewan saya rasa cukup. Dari kami fokus pada pendampingan psikologis korban. Ini sangat kritis sekali, penting sekali,” terang Tere.
Sedangkan dari pihak keluarga korban, BMS, berterima kasih kepada lembaga yang membantu.
Baca Juga: Viral Seorang Pria Mengamuk di Pernikahan Mantan, Diamankan Warga Sekitar
"Saya, ibu dan korban sendiri sangat berterima kasih atas bantuan semua ini, "ucapnya.
BMS menyampaikan kalau dari korban memang ada trauma sendiri.
Mulai dari ketemu pelaku sampai dengar suara pelaku.
"Saya kasihan banget sama adik saya sendiri. Dan dia benar-benar trauma," ungkapnya.
