Pindah ke Darupono, Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan Tidak Lagi Kontrak

photo author
- Senin, 26 Desember 2022 | 17:37 WIB
Sosialisasi pemindahan ibu kota kecamatan Kaliwungu Selatan di balaidesa Darupono, Senin 26 Desember 2022.  (Edi Prayitno/kontributor Kendal)
Sosialisasi pemindahan ibu kota kecamatan Kaliwungu Selatan di balaidesa Darupono, Senin 26 Desember 2022. (Edi Prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Sejak pemekaran Kecamatan Kaliwungu menjadi Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan (Kasela), aktivitas pelayanan di Kecamatan Kasela dilaksanakan di bangunan yang statusnya kontrak. Pemerintah Kabupaten Kendal pernah membangun gedung Kecamatan Kasela namun tidak pernah digunakan karena kondisi tanah yang labil.

“Sejak pemekaran tahun 2006 belum memiliki kantor yang representatif dam 5 tahun lalu kita berikhtiar bisa membangun kantor yang representatif. Alhamdulillah saat ini dapat direalisasikan dengan dukungan semua pihak,” ujar Plt Assisten Pemerintahan Setda Kendal Noor Fuad, Senin 26 Desember 2022.

Camat Kaliwungu Selatan, Krenggo Karjilah berharap nantinya dengan gedung baru yang akan dibangun bisa lebih optimal lagi dalam pelayanan kepada masyarakat.

Baca Juga: Komunikasi dan Silaturahmi, Kunci Besarkan Pencak Silat di Kendal

“Semoga setelah pindah dari Magelung ke Darupono bisa memberikan pelayanan yang baik. Selama ini terus berpindah pindah kantor kecamatan karena masih kontrak,” katanya.

Dikatakan dengan pemindahan ibukota Kasela dari Magelung ke Darupono akan lebih optimal dalam melayani masyarakat. Dan ini menjadi hadiah akhir tahun bagi warga Kasela dengan pemindahan ibukota dan segera memiliki kantor kecamatan yang tetap.

Sementara Ketua DPRD Kendal Muhammad Makmun menjelaskan, berdirinya Kecamatan Kasela berdasarkan Perda Nomer 5 tahun 2006 tentang pemekaran kecamatan Kaliwungu. Selama 16 tahun proses pemerintahan sudah terpisah dan selalu kontrak untuk kantor karena belum ada bangunan.

“Sempat membuat kantor kecamatan namun tidak layak sehingga kembali kontrak dan berpindah-pindah,” terangnya saat Sosialisasi pemindahan ibu kota kecamatan Kaliwungu Selatan di balaidesa Darupono.

Baca Juga: Tekad KH Mustamsikin Usai Terpilih Jadi Ketua PCNU Kendal, Realisikasikan RSNU

Dikatakan pemilihan lokasi ibukota baru dilakukan dengan beberapa tahapan termasuk pembebasan tanah untuk kantor kecamatan sejak 5 tahun lalu. Nantinya kantor kecamatan akam dibangun di tanah Perhutani di depan balai desa Darupono.

“Saya berharap Kaliwungu Selatan berkembang pesat mengingat perluasan industri dan pemukiman ada di Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan. Siapkan sumber daya manusia agar bersaing dengan perkembangan jaman,” imbuhnya.

Sementara Sekda Kendal Sugiono mengatakan, pemindahan ibukota ini untuk mempermudah kordinasi pelaksanaan pemerintahan dengan masyarakat. Ada 8 desa di wilayah kecamatan Kaliwungu Selatan setelah pemekaran di tahun 2006. Pembangunan kantor kecamatan di Magelung di tahun 2009 terkendala karena bangunan retak dan membahayakan sehingga tidak ditempati.

“Anggaran untuk pemindahan ibukota kecamatan ini diambil dari APBD Kendal dengan nilai Rp 9 miliar untuk pembebasan lahan seluas hampir satu hektar dan Rp 4 miliar untuk membangun kantor meski belum seluruhnya. Harapannya tahun 2023 sudah selesai dan bisa digunakan,” jelas Sekda.

Baca Juga: Direnovasi, Bangunan Asli Masjid Agung Kendal Dipertahankan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X