KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Salah satu cara menegakkan pilar Islam adalah mengajak masyarakat muslim untuk membayar zakat.
Hal itulah yang selalu digalakkan Lazismu Kendal, di antaranya melalui acara Rakerda yang diikuti oleh 98 orang utusan dari PCM dan KL se-Kabupaten Kendal belum lama ini.
Dihubungi pada Selasa 7 Februari 2023, Ketua pengurus Lazismu Daerah Kendal, Sutiyono mengaku bahwa target penertiban tata kelola Lazismu di Kendal pada periode ini sudah mencapai 50 persen bahkan nyaris menyentuh 100 persen.
Baca Juga: Serukan Gerakan Anti Narkoba, SMA Negeri 1 Kendal Raih Penghargaan Leprid ke-4
Dikatakan banyak daerah yang awalnya belajar tentang zakat, infaq dan shadaqah di Kendal dan sekarang mereka lebih baik dari Kendal, melaju cepat di depan Kendal.
“Namun tentang pengumpulan khusus zakat, Kendal masih tetap unggul dibandingkan dengan daerah lain, termasuk mereka yang pernah belajar ke Kendal," ungkap Sutiyono.
Sutiyono meminta kepada semua kantor layanan di Kendal selain zakat perlu ditingkatkan perolehan infaq dan shadaqahnya.
Ia mengingatkan lagi gerakan sadar zakat melalui Lazismu karena didasarkan pada syar’i yang di dalam Lazsimu ada dewan syariah.
“Lazismu juga taat azas undang-undang negara dan tasyarufnya tepat sasaran” tegasnya.
Sementara Ketua PDM Kendal, Ikhsan Intizam memberi apresiasi kepada Lazismu yang menyelenggarakan Rakerda dalam upaya meningkatkan kualitas Lazismu.
Ia meminta kepada seluruh cabang, kantor pelayanan dan pengurus dalam penghimpuan dan pengelolaan zakat di Lazismu tidak dipusatkan di setiap cabang.
Tetapi melalui satu atap dan satu pintu di daerah sehingga keberadaan Lazismu Kendal bisa semakin besar.
Baca Juga: Bupati Kendal Ingatkan Sadar Administrasi Kependudukan dan Bayar PBB
“Tidak mungkin Lazismu Kendal bisa menjadi besar kalau masing-masing ranting dan cabang mengedepankan ego sentrisnya,” ujarnya.
Artikel Terkait
Ini Harapan AKBP Jamal Alam dalam Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023
286 Panwaslu Kelurahan Desa di Kendal Dituntut Netral dan Loyal
Harga Beras di Kendal Terus Naik, Selisih Capai Rp60.000 per 25 Kilogram
Bupati Kendal Ingatkan Sadar Administrasi Kependudukan dan Bayar PBB
Serukan Gerakan Anti Narkoba, SMA Negeri 1 Kendal Raih Penghargaan Leprid ke-4