Bambang juga menegaskan pentingnya komunikasi yang lebih baik ke depannya.
“Kami akan membentuk grup komunikasi khusus penerima beasiswa agar informasi lebih transparan. Jika ada kendala, akan langsung kami sampaikan supaya tidak menimbulkan spekulasi,” tambahnya.
Anggaran dan Alokasi
Tahun ini, total anggaran beasiswa Kabupaten Batang mencapai Rp500 juta, yang dialokasikan untuk calon mahasiswa baru maupun mahasiswa aktif. Besaran dana yang diterima penerima disesuaikan dengan kategori masing-masing, termasuk prestasi akademik dan status sebagai penghafal Al-Qur'an (hafiz).
Baca Juga: Bikin Full Senyum, UMK Jateng 2025 Bisa Naik 6,5 Persen, Demak, Kendal, Kudus Nyaris Rp3 Juta!
Dengan adanya penjelasan ini, Bambang berharap mahasiswa dapat memahami situasi yang terjadi.
"Kami minta maaf atas ketidaknyamanan ini. Ke depannya, kami akan lebih intens berkoordinasi agar kejadian seperti ini tidak terulang," pungkasnya.
Polemik ini menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik pemerintah daerah maupun penerima beasiswa, untuk menjaga komunikasi yang lebih terbuka dan transparan. Semoga pencairan minggu depan dapat menjadi solusi yang dinanti.