5. Bulu rapi dan mengilap
Ciri fisik juga sering dijadikan acuan dalam katuranggan perkutut. Burung yang bulunya rapi, tidak kusam, dan terlihat mengilap dipercaya sedang berada dalam kondisi batin yang baik. Ini juga menjadi indikator perawatan yang tepat, mulai dari pakan, kebersihan sangkar, hingga penjemuran yang cukup.
6. Lebih aktif saat pemilik mendekat
Beberapa pemilik perkutut mengamati bahwa burungnya justru semakin aktif atau berkicau ketika pemilik mendekat. Dalam kepercayaan katuranggan, hal ini dianggap sebagai tanda kedekatan dan rasa “senang” burung terhadap pemiliknya. Secara perilaku, kondisi ini menunjukkan burung sudah mengenali manusia yang merawatnya dan tidak merasa terancam.
Kepercayaan katuranggan memang bersifat turun-temurun dan sarat nilai budaya. Namun, banyak tanda perkutut katuranggan senang dipelihara pemiliknya yang dapat dijelaskan secara logis melalui kondisi kesehatan dan kenyamanan burung. Rajin berkicau di pagi hari, suara stabil, perilaku tenang, hingga bulu yang rapi adalah indikator bahwa perkutut berada di lingkungan yang tepat. Dengan perawatan yang konsisten dan penuh perhatian, hubungan harmonis antara perkutut dan pemiliknya pun dapat terus terjaga.
