AYOSEMARANG.COM -- Hasil tes kebohongan Putri Candrawathi masih ditutup rapat oleh pihak kepolisian.
Tidak diungkapnya hasil tes kepada publik ini tentu menimbulkan tanda tanya yang besar.
Meskipun sudah dilakukan tes kebohongan, tapi publik masih belum mengetahui apakah Putri Candrawathi jujur atau berbohong mengenai pengakuannya selama ini.
Baca Juga: Viral Plat Merah Pemkab Batang Isi BBM Pertalite, Ini Jawaban PT Pertamina
Berkaitan dengan masih ditutupnya hasil tes kebohongan Putri Candrawathi, pihak kepolisian mengisyaratkan agar publik mau bersabar.
Hal tersebut disampaikan oleh Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian.
Andi mengatakan, semua fakta kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akan dibuka di pengadilan.
Termasuk pula hasil dari tes kebohongan para tersangka.
"Toh juga semua fakta akan diungkap di pengadilan. Saya melihat justru analisis liar (berasal) dari media dan pengamat yang tidak paham teknis pasca pelaksanaan uji poligraf," kata Andi pada Kamis, 8 September 2022.
Andi enggan menjelaskan lebih lanjut alasan mengapa Polri tak mengungkapkan hasil lie detector Putri Candrawathi secara transparan.
Baca Juga: Viral Aksi Pengutil Minyak Goreng Minimarket Sembunyi di Balik Cadar, Netizen: Ukhti Kok Akhlakless
Padahal, sebelumnya Polri tak bersikap demikian atas hasil tes kebohongan Richard Eliezer alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Maruf.
Ketika ditanyai alasan jelasnya, Andi Rian justru membelokkan pertanyaan tersebut supaya ditujukan saja kepada Kadiv Humas Irjen Dedi Prasetyo.
