BATANG, AYOSEMARANG.COM- Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Batang mencatat kunjungan wisatawan pada tahun 2021 telah menghasilkan pendapatan daerah sebesar Rp 2,7 miliar.
Pendapatan daerah melampaui target yang ditenyukan yakni sebesar Rp 2 miliar.
Hal itu menunjukan ada geliat positif dari sektor wisata di tengah pandemi. Sehingga di tahun 2022 Disparpora target pendapatannya naik sebesar Rp 3,7 miliar.
Baca Juga: Mudik Diperbolehkan, Dishub dan Satlantas Polres Batang Cek Kelaikan Bus Angkutan
Hal itu diungkapkan Kepala Disparpora Batang, Yarsono saat ditemui di kantornya, Selasa 12 April 2022.
"Saat ini yang jadi primadona adalah Sigandu. Di sana menjadi kawasan yang punya banyak pilihan. Mulai Taman Safari, hingga pilihan warung dan kafe-kafe di sepanjang bibir pantai," kata Yarsono.
Masyarakat saat itu jenuh dengan rutinitas pembatasan selama pandemi covid dan kawasan Pantai Sigandu jadi pilihan singgah wisatawan selama pandemi karena lokasinya dekat dengan Kota Batang dan Kota Pekalongan.
"Munculnya puluhan kafe di tepi pantai pun jadi pilihan melepas penat. Kita bisa bersantai melihat keindahan pantai ditemani kopi-kopi kekinian," katanya.
Baca Juga: AKP Yorisa Prabowo Jabat Kasat Reskim, Kapolres Batang Beri Komentar
Tahun kunjungan wisata 2022, atau visit Batang year 2022, destinasi 4Si masih jadi andalan Kabupaten Batang untuk datangkan wisatawan.
Silurah, Sigandu, Sikembang, dan Sikuping punya daya tarik mewakili berbagai unsur pariwisata.
Sementara itu, destinasi lain juga tidak kalah menarik. Ada Sikembang yang menawarkan wisata dengan pemandangan dataran tinggi. Kemudian Silurah yang menjajakan destinasi wisata sejarah.
Baca Juga: Ibadah Haji Dibuka Lagi, 6 Orang Calon Haji Asal Batang Batal Berangkat
Destinasi Silurah kini sedang dalam tahap pembangunan. Tahun ini replika arca-arca bersejarah di Kabupaten Batang akan dibangun di sana.