KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Terobosan baru pemberian layanan masyarakat dilakukan Kecamatan Brangsong dengan menggunakan teknologi digital. Pekerjaan sebagian besar warganya yang petani dan pekerja pabrik membuat kesulitan saat mengurus pelayanan di desa maupun kecamatan.
Mereka yang bekerja sebagai petani dan pekerja harus meluangkan waktu hingga ijin tidak bekerja, hanya untuk mengurus surat-surat di desa maupun kecamatan. Melihat kondisi ini, Camat Brangsong Yunan Arief R mencoba membuat terobosan agar memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu juga memangkas birokrasi yang terkadang memakan waktu dan tenaga.
“Harapan saya hanya ingin memudahkan layanan kepada masyarakat, sehingga mereka yang bekerja di pabrik tidak harus ijin untuk mengurus surat. Karena dengan aplikasi bisa mengurus surat yang dibutuhkan dari rumah menggunakan telepon selular,” jelasnya saat ditemui Rabu 4 Oktober 2023.
Yunan mengatakan, aplikasi yang diluncurkan 1 oktober 2023 lalu bernama Simpelmas atau sistem pelayanan masyarakat. Dengan aplikasi ini nantinya kecamatan dan desa di Brangsong mempunyai data base untuk melihat kemampuan dan menghindari resiko yang ada diwilayahnya serta mengantisipasi data ganda.
“Aplikasi ini merupakan layanan masyarakat secara digital dan memudahkan masyarakat sekaligus memangkas birokrasi,” imbuhnya.
Diakui, aplikasi ini perlu sosialiasi kepada masyarakat agar lebih memudahkan aplikasi Simpelmas berjalan dengan baik. Untuk sementara pilot project yang dilakukan di Desa Sidorejo, nantinya warga yang akan melakukan pengurusan surat tidak perlu bolak balik cukup mengisi persyaratan diaplikasi Simpelmas.
“Dengan demikian masyarakat memperoleh pelayanan prima dengan kecepatan,kemudahan dan murah sehingga warga tidak perlu meluangkan waktu dan menjadikan layanan prima,” terangnya.
Lebih lanjut disampaikan jika sudah berjalan dengan baik dan seluruh warga Brangsong menggunakan aplikasi ini, kedepan akan meminta dukungan Disdukcapil, kepolisian, Kementerian Agama dan Dinas Kesehatan untuk program jangka panjang.
Dikaui Pemkab Kendal berharap bisa diaplikasikan dan dimanfaatkan di kecamatan lain untuk digunakan agar memudahkan pelayanan masyarakat. Simpelmas ini menggunakan aplikasi android berbasis web sehingga bisa menjangkau semua layanan yang ada. Dengan aplikasi ini akan tercipta smart office dan menjadi kecamatan online.
