Pemkot Minta Masyarakat Tak Panik pada Kenaikan Harga Beras di Semarang, Stok Sampai Ramadhan Masih Aman

photo author
- Rabu, 28 Februari 2024 | 19:54 WIB
Pedagang beras di Pasar Johar - Pemkot minta warga tak panik atas kenaikan harga beras di Kota Semarang.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Pedagang beras di Pasar Johar - Pemkot minta warga tak panik atas kenaikan harga beras di Kota Semarang. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meminta masyarakat tidak perlu panik dengan kenaikan harga beras.

Masyarakat diminta dapat mengkonsumsi beras merek dagang program Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) yang didistribusikan oleh Badan Urusan Logistik (Bulog).

Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang, Suherminati mengatakan, stok beras masih terpantau aman.

Menurutnya, ketersediaan beras di Bulog Kantor Cabang (Kancab) Semarang pun masih mencukupi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Stabilkan Harga Pasar Batang dan Limpung, 20 Ton Beras SPHP Digelontorkan

"Kondisi beras saat ini kami selalu koordinasi dengan Bulog Kancab Semarang, bahwa ketersediaan di Kota Semarang dalam kondisi aman," kata Suherminati, Rabu 28 Februari 2024.

Dia mengatakan, pasokan beras di Kota Semarang juga dapat dilihat dengan adanya Gerakan Pasar Murah lewat Program Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman) yang telah terselenggara di 25 titik selama Januari 2024.

Lewat jaringan distribusi Lumbung Pangan Kota Semarang (Lumpang Semar), pihaknya juga akan menggelar 25 titik Gerakan Pasar Murah di Kota Semarang pada awal April mendatang.

Sebulan sebelumnya, tepatnya Rabu 6 Maret 2024 pihaknya melakukan Gerakan Pasar Murah terbesar yang diletakkan di Halaman Kantor Kecamatan Semarang Barat.

Baca Juga: Stabilkan Inflasi, Pemprov Jateng Gelar Gerakan Pangan Murah 100 Kali

"Kami menunjuk Lumpang Semar sebagai pelaksana operasi pasar yang merupakan jejaring distribusi pangan mitra kami yang akan menyalurkan beras-beras SPHP," kata Hermin, begitu dia disapa.

Hermin menuturkan, upaya menghadirkan akses pangan murah kepada masyarakat ini merupakan perhatian serius dari Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau yang biasa disapa Mbak Ita.

Terbukti, keseriusan Mbak Ita dalam persoalan pangan dapat dilihat melalui Pak Rahman yang telah mengantarkan Kota Semarang meraih penghargaan SPHP Award 2023 dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).

"Tujuannya untuk mendekatkan akses pangan yang murah kepada masyarakat Kota Semarang," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X