Ditawari Lahan untuk Jualan, Warga Semarang Diduga Kena Hipnotis Mandor Proyek, Motor dan HP Dibawa Kabur

photo author
- Rabu, 6 Maret 2024 | 17:01 WIB
Motor korban hipnotis di Semarang yang dibawa kabur oleh orang yang mengaku mandor.  (InfoKejadianSemarang)
Motor korban hipnotis di Semarang yang dibawa kabur oleh orang yang mengaku mandor. (InfoKejadianSemarang)

Setelah ibuny jadi korban, Oktaviana sempat pusing soal motor yang dibawa kabur pelaku. Namun untungnya tetangga yang menyewakan memberikan toleransi untuk mengurus ke polisi.

"Karena juga dari kita, ya mestinya disuruh ganti rugi. Cuma alhamdulillah itu dari tetangga, bilang supaya diurus dulu. Istilahnya dikasih kesempatan untuk nyari motornya dulu, siapa tau ketemu. Sama disuruh laporan ke kepolisian," katanya.

Sementara, Arif, adik kandung Oktaviana menyampaikan, telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Genuk, pasca kejadian.

Pihaknya juga telah melakukan penelusuran keberadaan di tempat proyek pekerjaan yang disebut pelaku.

Baca Juga: Bikin Inflasi, Mbak Ita Was-was Harga Bahan Pokok di Semarang Tak Kunjung Stabil Jelang Ramadhan

"Itu katanya ada dua proyek. Di kawasan Terboyo, saya cek kesana tidak ada. Saya tanyakan ke Satpam setempat juga gak ada. Sama proyekan di belakang Bandara Ahmad Yani, ngakunya proyek perumahan," jelasnya.

Selain itu Arif juga menuturkan jika pelaku biasa dipanggil Nur sebagai warga Lasem.

Menurutnya, pria tersebut yang diduga membawa kabur motor sewaan tersebut, yang diambil di tempat penitipan awa di wilayah Genuk.

"Ibu saya nyewa per hari Rp 65 ribu, punya tetangga. Udah ada rencana kalau gak dua hari empat hari. Sudah dikasih uang Rp 200 ribu lebih sama pelakunya. Katanya untuk jualan di proyek," imbuhnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X