BNPB Percepat Surutnya Banjir Semarang: Pastikan Pompa Tenggang Maksimal, Tambah Operasi Modifikasi Cuaca

photo author
- Jumat, 31 Oktober 2025 | 13:53 WIB
Salah seorang warga yang menuntun motornya di banjir Kaligawe Semarang. BNPB percepat surutnya banjir. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Salah seorang warga yang menuntun motornya di banjir Kaligawe Semarang. BNPB percepat surutnya banjir. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Upaya penanganan banjir yang melanda kawasan Kaligawe dan sekitarnya kini terus dimaksimalkan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan seluruh pompa air di titik-titik krusial, termasuk di Rumah Pompa Kali Tenggang, telah beroperasi penuh untuk mempercepat surutnya genangan.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Budi Irawan mengatakan, enam unit pompa telah berfungsi, dengan satu unit tambahan yang segera diaktifkan.

Selain itu, BNPB juga berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk memindahkan beberapa pompa mobile ke lokasi sumber hambatan air.

“Seluruh pompa sudah hidup. Pompa-pompa tambahan akan kita geser ke ujung saluran yang menjadi sumber masalah, supaya aliran air ke laut bisa lancar,” jelas Budi, Jumat 31 Oktober 2025.

Baca Juga: Cihuy! 10 UMK Terendah di Jawa Barat 2025 Diproyeksi Naik 5 Persen, Begini Hitungan 2026

Ia menambahkan, sinergi antarinstansi dalam Satgas Kompanisasi berjalan efektif. Komunikasi cepat melalui grup koordinasi daring memungkinkan setiap kendala di lapangan segera tertangani.

“Alhamdulillah satgas kompanisasi sudah bekerja. Begitu ada trouble, semua langsung tertangani,” ujarnya.

Selain optimalisasi pompa, BNPB juga melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk menekan potensi hujan di wilayah Semarang.

Operasi udara ini kini diperkuat dua pesawat yang beroperasi dari Bandara Ahmad Yani Semarang dan Adi Soemarmo Solo.

Baca Juga: Bersihkan Sampah Tak Selesaikan Masalah, Sungai Aji Butuh Pengerukan

“Kita tambah satu pesawat lagi untuk menghadang awan-awan pembawa hujan agar tidak masuk ke Kota Semarang,” ungkapnya.

Budi menargetkan genangan air di wilayah terdampak dapat surut dalam beberapa hari ke depan, seiring berfungsinya seluruh pompa dan berjalannya operasi cuaca tersebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X