kendal

Sejak Mei Tidak Ada Lagi Temuan Kasus PMK dan LSD di Kendal

Jumat, 30 Juni 2023 | 17:03 WIB
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kendal, Pandu Rapriat. (dokumen)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Kasus Penyakt Mulut dan Kaki (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD) yang menyerang hewan ternak di Kendal sempat mengalami peningkatan di tahun 2022. Bahkan angkanya sangat tinggi mencapai 1.228 ekor sapi, 220 ekor kerbau dan 147 ekor kambing di periode 2022 hingga awal 2023.

Namun sejak bulan Mei 2023 tidak ada lagi penambahan kasus PMK dan LSD bahkan menjelang Idul Adha kemarin.

"Alhamdulillah jelang Hari Raya Idul Adha tahun 2023, sejak bulan Mei tidak ada penambahan kasus PMK dan LSD di Kabupaten Kendal. Namun demikian, penanganan terus dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal," tutur Puji Yuwono Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kendal, Jumat 30 juni 2023.

Baca Juga: Temuan NIK Ganda, Seleksi Perangkat Desa Bendosari Kendal Diduga Maladministrasi

Ia menjelaskan vaksinasi terkait kasus tersebut di Kabupaten Kendal sudah mencapai 79 persen yang artinya sudah terkendali.

Untuk jumlah populasi hewan yang terdata sapi ada 16.664 ekor, dan kerbau sebanyak 1.173, serta populasi untuk kambing dan domba sebanyak 63.964 ekor.

Puji juga mengungkapkan, langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal untuk mengantisipasi adanya tambahan kasus PMK menjelang Idul Adha, di antaranya telah menerbitkan surat edaran memalui Sekda Kendal tentang Pengawasan dan Pemeriksaan Hewan Kurban yang ditujukan kepada semua takmir masjid dan panitia kurban.

"Selain itu, juga melakukan sosialisasi penyembelihan hewan kurban dan penanganan daging kurban yang aman, sehat, utuh dan halal. Ada pembekalan teknis kepada petugas pemeriksa, dan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan di peternakan penggemukan, pengepul, pedagang hewan, dan panitia qurban, serta membuat link pendaftaran online di tempat penyembelihan dan link tempat pemotongan kurban," jelasnya.

Baca Juga: 6 Destinasi Wisata Magelang Paling Asik dan Instagramable, Cocok Untuk Liburan

Puji mengimbau kepada semua peternak, agar tetap menjaga kesehatan ternak, kebersihan kandang dan lingkungan, dan memberi pakan yang baik, serta melaporkan secepatnya kepada pihak terkait jika ada gejala penyakit.

Sementara itu, Kepala DPP Kendal, Pandu Rapriat mengatakan tahun lalu jumlah hewan kurban untuk sapi sebanyak 2883 ekor, kambing 8.994 ekor, kerbau 19 ekor dan domba 1487 ekor.

“Tahun ini jumlahnya jumlah hewan kurban di Kabupaten sampir sama dengan tahun lalu," terang Pandu Rapriat.

Tags

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB