semarang-raya

(KAMUS SEMARANGAN) Contoh Dua Kata yang Punya Banyak Makna dalam Dialek Semarangan

Rabu, 27 April 2022 | 16:30 WIB
Warga berfoto di depan bangunan area Kota Lama Semarang. Ilustrasi kata dalam dialek semarangan yang punya banyak makna (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Dalam dialek semarangan, terdapat kata-kata yang memiliki kekhasan dalam makna.

Hartono Samidjan dalam bukunya " Halah Pokokmen Kupas Tuntas Dialek Semarangan" mengatakan, contoh kata yang memiliki kekhasan dan makna dalam dialek semarangan itu adalah "dhewe dan barang".

"Secara umum kedua kata itu masing-masing berarti sendiri dan benda. Tetapi ketika dirangkai dalam kalimat bisa memiliki banyak makna," tulisnya.

Baca Juga: (SEMARANGAN) Berkunjung ke Makam Ki Ageng Pandanaran Part 1: Sang Pendiri Kota Semarang

Ia pun mencontohkan kalimat dari kata "dhewe dan barang" yang memiliki banyak makna dalam dialek semarangan.

- Dhewe kudu siap-siap, ketoke banjir taun iki bakal liwih gedhe (Kita harus bersiap-siap, nampaknya banjir tahun ini bakal lebih besar).

- Dikandhani wong tuwa ki sing manut, mbok aja sak karepe dhewe (Dinasehati orang tua itu harus patuh, jangan semaunya sendiri).

Baca Juga: (KAMUS SEMARANGAN) Penyingkatan Kata dalam DIalek Semarangan, Mulai Mangpi, Sak Ler, Ngko Sik HIngga Ji Thok

- Ora mung klambi, aku ya meh tuku kathok barang (Tak hanya baju, saya juga mau membeli celana).

- Lho, sing ketinggalan iki barange sopo? (Lho, yang tertinggal ini milik siapa?).

- Wis ta, rak sah nganggo nangis barang, aleman! (Sudahlah, tidak usah menangis, Manja!).

Baca Juga: (SEMARANGAN) Tradisi di Masjid Layur Part 1, Sejarah Menara dan Tidak Diperuntukkan Bagi Jemaah Perempuan

Itulah tadi sejumlah kalimat yang menggunakan kata dhewe dan barang yang memiliki banyak makna di dialek semarangan.

Tags

Terkini