Kompolnas ke Polrestabes Semarang, Perkuat Bantuan Pengusutan Kasus Iwan Budi Paulus

photo author
- Jumat, 25 November 2022 | 15:46 WIB
Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto saat menyambangi Polrestabes Semarang untuk membantu pengusutan kasus Iwan Budi Paulus. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto saat menyambangi Polrestabes Semarang untuk membantu pengusutan kasus Iwan Budi Paulus. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyambangi Polrestabes Semarang, Jumat 25 November 2022, untuk melakukan supervisi terkait pengungkapan ASN Kota Semarang yang tewas dimutilasi.

Pertemuan secara tertutup itu dihadiri oleh Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto; istri Iwan Budi, Theresia Onee Anggarawati; Pengacara Keluarga Iwan, Yunantyo Adi Setiawan; Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan; serta Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro.

Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto menuturkan, dalam supervisi ini, langkah pertama yang dilakukan adalah bertemu istri Iwan Budi Paulus dan pengacaranya untuk mendapatkan beberapa informasi.

Baca Juga: Prediksi Belanda vs Ekuador Piala Dunia 2022, Akankah Gakpo cs Terbantai Seperti Muller cs dan Messi cs?

"Setelah itu kami gelar perkara dengan tim dan jajaran Satreserse. Kami sudah dapat gambaran, jadi dari diskusi tadi apakah yang bisa kami sarankan karena kami mantan penyidik. Kami mendukung jika ada kendala di sana sini sehingga penyidikan lancar," ungkapnya.

Selanjutnya, Kompolnas akan melakukan pertemuan dengan LPSK penanganan perlindungan saksi dalam konteks kepentingan penyidikan.

Hal-hal yang memang kemudian ada birokrasi harus dilalui, nanti akan dicarikan solusi.

"Alat yang dipakai membunuh dibahas juga. Saya akan ke TKP," tambah Benny.

Baca Juga: 5 Rekomendasi HP 4 Jutaan Chipset Snapdragon 778G yang Usung Kamera Terbaik 2022, Ada Vivo T1 Pro 5G

Benny juga menambahkan, kasus ini kebetulan sudah dibackup oleh Bareskrim Polri dengan pendekatan saintifik.

Dia berharap hasilnya bisa relevan dan mendukung penyidik, tentunya sudah menggembirakan

"Surat sudah disampaikan ke ke istana dan Komnas HAM. Sudah kami siapkan jauh-jauh hari. Kami optimistis, dengan usaha keras dan segala daya upaya kita miliki. Mengingat rentang waktunya panjang, maka pendekatan saintifik penting. Semua hal sudah didiskusikan tadi. Kami dari pusat terus mengawal kasus ini," ungkapnya.

Sementara pengacara keluarga Iwan, Yunantyo Adi Setiawan menuturkan, pada intinya di pertemuan itu Kompolnas menginginkan selain mendapat bahan dari kepolisian, juga ingin mendengar dari keluarga.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Piala Dunia 2022 Wales vs Iran Kick Off 17.00 WIB di SCTV, Live Streaming Gratis

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahma Rizky Wardani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X