"Kalau sekarang goa yang asli di bawah, goa yang baru di atas. Tapi air sumurnya kita alirkan, kita sedot pakai pompa ke atas. Kita siapkan istilahnya sumur artifisial, airnya tetap kita sedot dari sumur aslinya," sambungnya.
Air sumur tadi sudah diproses pakai alat khusus yang ada UV jadi kalaupun itu mata air dari sumur diproses sudah siap untuk diminum.
"Pengunjung bisa ambil air minum dan layak untuk diminum. Kalau yang tidak mau dalam bentuk sumur ada yang bentuk dispenser. Dispenser mau dingin, hangat dan normal," lanjutnya.
Satu yang menjadi perhatian, banyak pengunjung yang percaya kesakralan air itu sehingga menjadikannya obat.
Baca Juga: Sejarah Prasasti Huruf Tionghoa Depan Masjid Pekojan Semarang, Bukan Tempelan Dinding Biasa
Bahkan, kata Mulyadi, ada salah satu Jenderal TNI Angkatan Laut berbintang 2 yang mengaku mendapat khasiat dari mata air goa itu.
"Dia pernah berujar pada saya bahwa dia dulu waktu masih perwira pertama dia datang ke sini memohon dan meminta untuk dia jadi jenderal. Dan itu ternyata terbukti. Makanya setelah dia jadi jenderal dia dateng kembali ke sini," pungkasnya.