BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Kepala Dinsos Batang, Joko Tetuko menyebutkan ada 125 penyandang disabilitas yang sangat berharap pada bantuan dari pemerintah.
"Pemkab hanya mampu membantu Rp200 ribu per bulan untuk mereka. Anggaran memang segitu," kata Kepala Dinsos Batang Joko Tetuko saat di kantirnya, Jumat 21 Januari 2021.
Ia mengatakan, kategori penerima bantuan merupakan warga difabel yang benar-benar tidak mampu.
Baca Juga: Update Stok Darah Semarang, Jumat 21 Januari 2022
Artinya individu yang bersangkutan tidak mampu mencari nafkah dan tergolong tidak mampu secara ekonominya.
Joko menyebutkan, para penyandang disabilitas biasanya dirawat keluarganya.
Bantuan dari pemerintah itu untuk sekadar menambah kebutuhan mereka.
"Mungkin bisa untuk makan dan sebagainya. Tapi menurut aturan hanya bisa 10 bulan,"ucapnya.
Hikmat, seorang guru SLB yang juga penyandang disabilitas mengapresiasi bantuan itu.
Menurutnya, hal itu salah satu bentuk perhatian dari pemerintah.
Namun, sarannya, nilai bantuan itu bisa ditambah.
Dirinya mengaku angka minimal untuk bantuan yang paling pas yakni sekitar Rp600 ribu.
"Bisa dihitung Rp20 ribu per hari untuk kebutuhannya, tinggal dikalikan 30," jelasnya.
