KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Pemerintah Desa Sarirejo Kaliwungu sudah melaporkan beras bantuan yang terbakar kepada Camat Kaliwungu.
Kepala Desa Sarirejo, Zaenal Mutaqin menjelaskan total beras bantuan yang diterima sebanyak 407 sak ukuran 10 kilogram.
"Kita mendapat alokasi 407 karung dan sudah tersalur 191 karung sehingga masih tersisa 216 karung," terangnya.
Baca Juga: Balai Desa Sarirejo Terbakar, 300 Karung Beras Bantuan Ikut Hangus
Sisa 216 karung tersebut yang rusak karena terbakar Minggu 4 Februari 2024 pagi. Menurutnya beras bantuan memang disimpan di aula balai desa karena ruangan besar dan memudahkan saat pembagian.
"Kita sudah melaporkan kepada pak camat dan segera kantor pos secepatnya mengusahakan pengantinya," imbuh Zaenal.
Seperti diberitakan diduga akibat korsleting, aula Balaidesa Sarirejo, Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Minggu sekitar pukul 04.30 WIB terbakar. Api diketahui oleh warga yang melintas melihat kobaran api didalam aula.
Baca Juga: Apa Arti SWDKLLJ, TNKB, PKB? Begini Cara Membaca Kode atau Singkatan Penting di STNK
Dua unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar aula balaidesa.
Kapolsek Kaliwungu AKP Slamet Mustamto mengatakan, dugaan sementara dari hubungan arus pendek.
"Korsleting di aula balai desa dan kemudian menjalar. Untung hanya aula saja ruangan lainnya masih aman," katanya.
Di dalam aula terdapat beras bantuan yang belum sempat dibagikan ke warga. "Totalnya masih dihitung oleh pemdes," imbuhnya.