SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Polda Jateng menggelar rekontruksi kasus penembakan Gamma yang dilakukan oleh oknum polisi bernama Aipda Robig, Senin 30 Desember 2024.
Dalam rekontruksi tersebut hadir semua pihak yang terlibat mulai dari korban atau teman-teman Gamma, para saksi dan terutama pelaku Aipds Robig.
Polda melaksanakan rekontruksi ini bersama Kejati Jateng. Kemudian selama rekontruksi ada 44 adegan dari 6 titik.
Kabidhumas Polda Jateng Kombes Artanto menyampaikan rekontruksi ini adalah rangkaian peristiwa kasus penembakan oleh Aipda Robig.
Rekontruksi dimulai dari dua kelompok remaja bernama Seroja dan Geng Tanggul Pojok berkumpul di suatu lokasi kemudian berpindah ke lokasi lain dan di lokasi tertentu di Simongan.
Di Simongan itu mereka melaksanakan suatu perkelahian antar kelompok namun perkelahian antar kelompok itu tidak jadi karena salah satu kelompok membawa sajam atau celurit.
Baca Juga: Rekonstruksi Penembakan Aipda Robig yang Menewaskan Siswa SMK Semarang Digelar Hari Ini
"Akhirnya mereka kembali ke motor dan mereka ternyata bukan bubar mereka mengambil sajam masing-masing dan mengejar dan terjadilah kejar mengejar menggunakan sepeda motor yang sampai di lokasi penembakan dimana Aipda Robig ini sedang melintas di jalan Candi Penataran atau Alfamart," terangnya.
Selanjutnya melihat aksi kejar mengejar itu dia melihat rombongan anak-anak melintas. Dari rombongan tersebut salah satu rangkaian yamg dikejar berhasil menghilang di salah satu gang.
Kebetulan, motor yang mengejar balik kanan dan kembali melintasi Robig dan disitulah perisiwa penembakan itu terjadi.
"Jadi bisa dilihat bagaimana kronologinya dari awal sampai akhir sehingga tidak dipotong-potong namun harus dilihat rangkaian peristiwa dari awal kejadian mulanya sampai akhir," paparnya
Artanto kembali menegaskan ada 6 TKP yang didatangi untuk rekontruksi, mulai dari Jrakah, Pusponjolo.
Lalu mulai menambah kekuatan personel untuk tawuran dan menuju lokasi perkelahian di Simongan.