KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Meski sudah mulai dilaksanakan di seluruh Puskesmas di Kendal, capaian vaksinasi booster masih cukup rendah.
Adapun capaian vaksinasi booster di Kendal baru di angka 4,7% dari target 800 ribu sasaran.
Khusus vaksinasi booster yang diprioritaskan kepada lansia, baru tercapai 1,6%.
Padahal, jumlah warga lanjut usia di Kabupaten Kendal mencapai 93.156 orang yang tersebar di 20 kecamatan.
Baca Juga: Download Video TikTok Tanpa Watermark dan Aplikasi, Cukup Lewat Savefrom.net, Begini Caranya
Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kendal, Muntoha menerangkan, vaksinasi booster untuk lansia 1,6% dari target 93.156 orang, dan 3,1% dari 553.395 orang kategori masyarakat rentan, pelayan publik, dan masyarakat umum.
Sementara vaksinasi booster bagi tenaga kesehatan tembus 112% dari target sasaran 3.508 nakes.
Muntoha menyebut, saat ini Dinas Kesehatan Kendal memanfaatkan stok vaksin jenis Pfizer dan Moderna yang ada untuk vaksinasi booster atas seizin Dinas Kesehatan Provinsi Jateng.
Karena alokasi vaksin khusus booster dari Kementerian Kesehatan belum juga datang.
"Ini (vaksin booster, red) kami menggunakan stok vaksin dosis dua yang ada, namun sudah cukup. Seizin provinsi, kami gunakan untuk vaksin booster," terangnya, Jumat 21 januari 2022.
Baca Juga: Kunjungi Pasar Laweyan Bersama Gibran, Puan: Kampung Batik Solo Harus Jadi Kebanggaan RI
Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal menggelar vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster untuk pejabat dan pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kendal. Vaksinasi ini dipusatkan di Pendopo Tumenggung Bahurekso.
"Tidak ada target jumlah yang divaksin namun petugas akan melayani sampai selesai pukul 2 siang. Biasanya satu tim, mulai pagi sampai pukul 2 siang sekitar 200 orang," jelasnya.
Sedangkan Petugas vaksinator, Agus Prasetyo mengatakan, sehabis divaksin dosis ketiga, dianjurkan untuk istirahat dan minum air hangat.