Aplikasi milik Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang itu memudahkan masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19.
"Mau melakukan vaksin kapan, jam berapa, dimana itu yang kita fasilitasi supaya tidak ada kerumunan atau semua masyarakat terfasilitasi dengan baik," ungkapnya.
Sejauh ini, lanjutnya, belum ada masyarakat yang mengeluh mengalami efek samping pasca vaksinasi booster.
Terlebih dosis yang disuntikkan kali ini lebih kecil daripada tahap pertama dan kedua.
Baca Juga: Lihat Nama Kamu! Berikut Cara Cek Tiket Vaksin Booster
"Alhamdulillah sejauh ini tidak ada efek samping dari vaksin booster. Apalagi yang booster kali ini dosisnya separo dari yang pertama dan kedua," tuturnya.
Sementara itu, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Semarang hanya ada 1 orang per Jumat 14 Januari 2022. Pihaknya masih meneliti lebih lanjut varian Covid-19 dari pasien tersebut.
"Hasil WGS (Whole genome sequencing) kalo nanti sudah jadi saya sampaikan, sampai sekarang belum jadi. Itu variannya apa kami belum tahu," tandasnya.