MRANGGEN, AYOSEMARANG.COM - Produksi hio swa jelang Imlek di rumah Muhammad Khundori pada tahun ini berbeda.
Kalau biasanya pembuatan hio swa dia lakukan di halaman belakang, Khundori kini mengerjakan mata pencahariaannya itu di teras rumah.
"Halaman belakang saya banjir. Jadinya saya pindah di sini," ucap Khundori, pemilik rumah produksi hio swa di Jalan Kalimas RT 4 RW 6, Waru, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak.
Baca Juga: Berkunjung ke Rumah Produksi Hio Swa, Alat Ibadah Laris Jelang Imlek
Khundori saat ditemui pada Sabtu 22 Januari 2022 mengaku jika pembuatan hio swa di rumahnya terkendala hujan.
Hujan membuat halaman belakang Khundori banjir. Kemudian ketika cuaca selalu mendung, dia tidak bisa menjemur.
Padahal hio swa butuh matahari agar mengeras dan siap pakai. Kalau tidak dijemur, hio swa akan lembab dan tidak bisa disulut dengan api.
Biasanya kalau hujan Khundori menggantinya dengan memanaskan hio swa di sebuah oven.
"Tapi sayangnya oven saya juga kebetulan kena banjir," tambahnya.
Artikel Terkait
Hujan Deras di Kota Semarang Timbulkan Pohon Tumbang dan Tanah Longsor
Harga Minyak Goreng di Kota Semarang Rp 14.000? Begini Penerapannya
Prediksi Cuaca Semarang Hari Ini 21 Januari 2022, Berawan Waspada Turun Hujan Ringan
Disbudpar Kota Semarang Eksplorasi Tempat Wisata Sebagai Penggerak Ekonomi
BREAKING NEWS: Omicron Masuk Kota Semarang, 4 Pasien dari Satu Keluarga Terpapar
KRONOLOGI Varian Omicron Masuk Kota Semarang, Total 6 Orang Terpapar, Tertular dari Sini
Kondisi Terkini Pasien Omicron di Kota Semarang, Empat Sembuh, Dua Masih Dirawat di Rumah Sakit
Dinkes Kota Semarang Minta Pasien Omicron yang Sudah Sembuh Tak Buru-buru Bepergian
Begini Cara Dinkes Kota Semarang Tangani Pasien Omicron
Berkunjung ke Rumah Produksi Hio Swa, Alat Ibadah Laris Jelang Imlek