KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Santri kini bisa menjadi prajurit TNI bahkan rekrutmen prajurit dari sumber santri dan lintas agama terus didengungkan agar menarik para santri menjadi anggota TNI.
Di hadapan siswa dan santri SMK Takhasus Plus Ponpes Manbaul Hikmah Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, Dandim 0715 Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii menjelaskan bahwa rekrutmen prajurit dari sumber santri merupakan program KASAD Jendral TNI Dudung Abduracman.
"Rekrutmen prajurit mempunyai standar yang sudah di tentukan, karena berkaitan dengan pelaksanaan tugas ketika nanti sudah aktif menjadi prajurit, salah satu persyaratannya harus sehat jasmani, dan memenuhi persyaratan lainnya sesuai dengan yang sudah di tentukan," jelasnya Rabu 16 februari 2022.
Dikatakan, santri yang berminat harus berani, persiapkan diri dengan baik, jaga kesehatan, latihan fisik dan latihan lain materi yang akan di tes untuk masuk menjadi anggota TNI.
Baca Juga: 38 Satpam di Kendal Dilatih Ketrampilan Cegah Gangguan Kamtibmas
“Tetap berusaha, apabila rezekimu ada di situ, kamu akan lulus,” imbuh dandim kepada para santri.
Dandim juga mengatakan siswa harus membina jasmani dan rohani dan tetap menjadi insan Pancasila yang menhargai keberagaman. Menurutnya ibadah itu sangat penting tapi jangan jadikan agama sebagai sumber perpecahan karena agama apapun ciptaan tuhan selalu mengajarkan kedamaian.
Sementara Kepala SMK Takhasus plus Basyarohman mengatakan tidak menutup kemungkinan para santri bisa menjadi anggota TNI. Hal itu terbukti peran santri di masa perjuangan merebut kemerdekaan.
Baca Juga: Angka Positif Covid-19 di Kendal Tembus 1.006 Orang, 12 Kecamatan Zona Merah
"Santri sekarang harus berjuang untuk menjaga keutuhan NKRI sesuai dengaan slogan motto yang kita sepakati bahwa NKRI harga mati", tegasnya.
Ahmad,salah seorang siswa mengaku senang dengan informasi terkait rekrutmen prajurit sumber santri dan mengaku mempunyai cita cita menjadi tentara.
"Mudah mudahan apa yang saya cita citakan terkabul," harapnya.
