Kapolres Kendal Bangun Masjid di Ponpes Al Fadlu 2

photo author
- Minggu, 24 April 2022 | 22:16 WIB
AKBP Yuniar Ariefianto, Kapolres Kendal. (edi prayitno/kontributor Kendal)
AKBP Yuniar Ariefianto, Kapolres Kendal. (edi prayitno/kontributor Kendal)

"Saat itu saya silahturahmi ke pondok pesantren Al Fadllu 2 Brangsong dan menyampaikan keinginan saya untuk membangun masjid saat bertemu pengasuh Ponpes Al Fadllu. Saya ceritakan keinginan saya waktu itu dan menceritakan masjid itu nantinya dipersembahkan untuk Ibundanya," ceritanya.

Ternyata keinginan Yuniar pun seakan gayung bersambut, pihak pondok pesantren juga sebenarnya ingin membangun masjid di sekitar pondok pesantren yang selama hampir 5 tahun belum dimilikinya.

"Ya saya kaget juga pas cerita keinginan saya bangun Masjid dan pas banget pihak pondok pesantren juga ingin membangun masjid yang selama hampir 5 tahun belum dimiliki. Kalau bukan kehendak Allah nggak akan bisa seperti ini," tuturnya.

Masjid yang dibangun disekitar pondok pesantren Al Fadllu 2 diberi nama Nur Hadiyah diambil dari nama sang Ibundanya.

Dikarenakan, tanpa doa dari orang tua terutama doa dari sang ibu maka Yuniar tidak akan bisa menjadi seorang perwira polisi seperti sekarang ini.

"Nama masjidnya Nur Hadiyah, diambil dari nama ibu saya Nur Hadiyati. Masjid ini saya persembahkan untuk orang tua saya khususnya ibunda saya yang tentunya selalu mendoakan saya hingga saya menjadi seorang polisi seperti sekarang ini," imbuhnya dengan menitikkan air mata.

Yuniar berharap masjid yang dibangunnya dengan nama Nur Hadiyah bisa cepat selesai pembangunannya sehingga bisa digunakan saat sholat Ied.

Baca Juga: Tata Cara dan Hukum Sholat di dalam Mobil Saat Mudik

Sementara Kepala Ponpes Al Fadllu 2, Harun Rosyid, mengatakan, mengenal sosok Kapolres Kendal sebagai seorang yang humble, baik, terbuka dan berjiwa sosial.

"Pak Kapolres itu orangnya humble, baik dan jiwa sosialnya tinggi. Beliau sering silahturahmi ke ponpes Al Fadllu sebelum masjid ini dibangun. Beliau ini menyenangkan kalau komunikasi dan senang becanda," katanya.

Harun Rosyid juga menceritakan awalnya masjid Nur Hadiyah dibangun.

"Ya awalnya beliau pak Kapolres silahturahmi ke ponpes terus beliaunya cerita kalau ingin membangun masjid. Kok kebetulan pas banget di mana saat itu kita juga ingin membangun masjid di sekitar pondok. Akhirnya omong punya omong ya klop komunikasinya dan saya persilahkan beliau membangun masjid disini jika
memang tujuannya baik," jelas Harun.

Harun menerangkan jika biaya pembangunan masjid Nur Hadiyah murni dari pribadi Kapolres Kendal dan pihak ponpes tidak mengeluarkan sepeserpun uang untuk pembiayaan pembangunan masjid.

"Sama sekali kita ngga keluarin uang. Semuanya dari pak Kapolres sampai selesai pembangunannya," terangnya.

Baca Juga: Tata Cara Pelaksanaan Sholat Tasbih dan Waktu yang Tepat Mengamalkannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X