Penataan Alun-Alun Kaliwungu, PKL Masih Diizinkan Jualan

- Jumat, 7 Oktober 2022 | 12:44 WIB
Bangunan Balai Desa Kutoharjo yang dibongkar rencananya akan dibangun tempat untuk PKL Pasar Sore Alun alun Kaliwungu.  (edi prayitno/kontributor Kendal)
Bangunan Balai Desa Kutoharjo yang dibongkar rencananya akan dibangun tempat untuk PKL Pasar Sore Alun alun Kaliwungu. (edi prayitno/kontributor Kendal)

Kendal, AYOSEMARANG.COM -- Selama penataan kawasan Alun alun Kaliwungu para pedagang Pasar Sore masih bisa berjualan. Pedagang Kaki Lima (PKL) ini disiapkan lokasi berjualan sementara menunggu pembangunan kawasan pedagang yang sedang dibangun.

Lokasi nantinya PKL akan disiapkan di lahan eks Kawedanan yang sebelumnya digunakan sebagai Balai Desa Kutoharjo.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kendal, Ferinando Rad Bonay mengatakan, sekitar 280 PKL yang berbeda di kawasan Alun alun Kaliwungu, nantinya akan menempati shelter PKL yang saat ini sedang dibangun.

Baca Juga: Jalur Kaliwungu-Boja Macet Parah, Ini Penyebabnya

Tiap-tiap PKL akan mendapatkan tempat berjualan berukuran 1,5 meter x 2 meter. Pembangunan shelter ditarget selesai pada November mendatang.

"Shelternya terbuka, tapi pedagang sendiri yang akan memberi sekat atau menata," katanya jumat 7 oktober 2022.

Dikatakan, penataan PKL ini agar kawasan Alun alun Kaliwungu menjadi indah, rapi dan bersih. Tujuannya agar semakin banyak pengunjung, sehingga pembeli PKL semakin ramai.

Baca Juga: Duh, Sepanjang 2022 Banyak TKW di Kendal Ajukan Gugatan Cerai ke Suami

Masyarakat atau pengunjung bisa menikmati taman, sekaligus berbelanja atau menikmati kuliner di kawasan Alun alun Kaliwungu.

"Pengunjung bisa belanja atau mencari makan, sekaligus bisa menikmati taman, bisa foto-foto dengan spot-spot yang ada," imbunya.

Anggaran pembangunan Shelter PKL Pasar Sore Kaliwungu berasal dari APBD Kabupaten Kendal tahun 2022 sebesar Rp 2,325 miliar. Kegiatan ini dikerjakan oleh CV EL Jaya Perkasa selaku rekanan.

Baca Juga: Tidak Panen Raya Harga Jagung Justru Anjlok, Petani di Kendal Tak Henti Bertanya-tanya

Sementara itu, Konsultan Pengawas CV EL Jaya Perkasa, Chandra Hutama Putra mengatakan, aktivitas pembangunan Shelter sudah dimulai sejak Senin awal Oktober lalu. Selain Shelter, juga akan dibangun balai desa dan taman untuk memperindah area Shelter.

"Yang diutamakan pembangunan shelter dulu, kemudian balai desa dan taman," jelasnya.

Halaman:

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ramadhan, One Day One Juz untuk OPD di Kendal

Jumat, 24 Maret 2023 | 18:27 WIB
X