Syiar Islam, Gemira dan GP Ansor Gelar Festival Rebana

photo author
- Minggu, 27 November 2022 | 21:00 WIB
Festival DPC Gerakan Muslim Indonesia Raya (GEMIRA) Kabupaten Kendal bekerjasama dengan PAC GP ANSOR Kecamatan Pageruyung. (Edi prayitno/kontributor Kendal)
Festival DPC Gerakan Muslim Indonesia Raya (GEMIRA) Kabupaten Kendal bekerjasama dengan PAC GP ANSOR Kecamatan Pageruyung. (Edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Hadiah puluhan juta rupiah dan perlengkapan hadroh disiapkan Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira) Kendal untuk pemenang festival rebana Minggu 27 November 2022. Festival kerjasama dengan GP Ansor Kecamatan Pageruyung diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan syiar Islam.

Festival Rebana Eks Kawedanan Selokaton digelar di Pendopo Simbah Goeroe Surokonto Pageruyung, Kendal.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Kendal yang juga anggota DPRD Povinsi Jawa Tengah Mifta Reza NP SP mengatakan, kegiatan festival rebana yang digelar Gemira merupakan arahan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan sekaligus implementasi kongkrit R20 yang diadakan di Bali oleh pengurus besar Nahdlatul ulama (PBNU).

Baca Juga: Detik-detik Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Gemuh Kendal, Kepala dan Punggung Luka Parah

"Melalui festival rebana ini jadi bagian dari syiar Islam yang kami lakukan. Memperingati hari pahlawan, tema yang disngkat Pahlawan Santri Bersholawat. Juara 1 dan 2 mendapat satu set alat Hadroh dan uang pembinaan. Sedangkan juara 3 dan harapan 1sampai 3 mendapat uang pembinaan," terangnya.

Miftah menambahkan seperti ditekankan oleh Ketum PBNU Gus Yahya Cholil Staquf, bahwa agama-agama mendapat tantangan untuk tetap relevan dengan kehidupan umatnya.

Zaman berubah, persoalan di masayarakat kian bertambah dan bermacam-macam ragamnya.

"Agama sebagai pegangan mesti mampu memberikan solusi atas masalah tersebut berdasarkan prinsip-prinsip ketuhanan yang diyakini oleh masing-masing kepercayaan," ungkapnya.

Baca Juga: BREAKINGNEWS! Mayat Laki-laki Diduga Korban Tawuran Ditemukan Oleh Warga Gemuh Kendal Dipinggir Jalan

Lanjut Miftah Reza, para pemimpin dunia di dalam pertemuan G20 dengan agenda R20 (Religion 20) di Bali awal bulan November 2022 lalu, bersama NU telah merumuskan dan menyepakati Sustainable Develompment Goals atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs/TPB) untuk mengatasi persoalan saat ini dan di masa mendatang.

Organisasi keagamaan Nahdlatul Ulama bersama Kementerian PPN/Bappenas menyusun fikih SDGs yang memuat berbagai kajian keislaman sesuai tujuan pembangunan berkelanjutan.

"Islam dengan visi rahmatan lil 'alamin memiliki pandangan dan nilai-nilai yang dapat menjadi pedoman untuk berpartisipasi mewujudkan SDGs," inbuhny.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X