KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Pasca-aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung Rabu 7 Desember 2022, pengamanan di Polres Kendal diperketat.
Pintu masuk ke dalam komplek Maporles Kendal ditutup dan dijaga petugas dengan senjata lengkap.
Setiap orang yang hendak masuk ke dalam Mapolres diperiksa dan ditanya keperluannya, guna mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Terungkap Pemilik Asli Motor Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar, Punya Warga Serengan Solo
Dari pantauan di Mapolres Kendal, sedikitnya ada tiga anggota yang berjaga di pintu gerbang menggunakan senjata laras panjang.
Tidak hanya itu petugas lainnya juga terlihat di pos penjagaan memantau sekitar mapolres untuk mengantisipasi.
Warga yang hendak mengurus SKCK atau perpanjangan SIM disentra pelayanan tidak luput dari pemeriksaan.
Satu persatu barang bawaan diperiksa, termasuk kendaraan yang ditumpangi juga ikut diperiksa. “Tadi saya mau urus SKCK kok ada penjagaan ketat di depan pintu gerbang, kalau biasanya hanya di pos penjagaan,” kilah Sumardi warga Kaliwungu.
Artikel Terkait
Detik-detik Ledakan di Asrama Polisi Solo Baru, Diduga Bom dari Paket Kardus
Ledakan di Asrama Polisi Solo Baru Benar Diduga Bom? Ini Penjelasan Kapolda Jateng
Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Bukan Bom, Tapi....
5 Fakta Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Ternyata Bukan Bom
BOM MELEDAK di Polsek Astana Anyar Bandung, Ada Potongan Tubuh Manusia
BOM BUNUH DIRI di Polsek Astana Anyar Bandung, Ini Motifnya? Pelaku Terlihat Jelas
Isi Pesan Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar: Perangi Penegak Hukum Setan!
Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar, Tukang Parkir di Solo, Kelompok Jamaah Ansharut Daulah?
Beredar Biodata dan Identitas Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Pernah Dipenjara?
Terungkap Pemilik Asli Motor Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar, Punya Warga Serengan Solo