BATANG, AYOSEMARANG.COM -– Dandim 0736 Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman menyampaikan, Partai Komunis Indonesia (PKI) memang pernah ada dan itu bukan berita bohong.
“PKI itu bukan berita bohong, sejarah sudah membuktikan dengan gugurnya Tujuh Pahlawan Revolusi. Maka sebagai generasi muda wajib mengetahui sejarah,” Letkol Ahmad Alam Budiman usai mengikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila secara virtual di Comand Center, Kabupaten Batang, Sabtu 1 Oktober 2022.
Dandim menanggapi apabila akan dibuat film G30S PKI, namun tetap berpedoman pada sejarah sebenarnya.
“Semua sejarah yang ada harus disampaikan kepada generasi muda,” tandasnya.
Ia menambahkan, Pancasila merupakan dasar negara dan ideologi bangsa.
“Jadi ideologi Pancasila tidak boleh diubah,” ujar dia.
Baca Juga: Tidak Panen Raya Harga Jagung Justru Anjlok, Petani di Kendal Tak Henti Bertanya-tanya
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengimbau agar generasi muda tidak melupakan Hari Kesaktian Pancasila yang diawali peristiwa Pemberontakan Gerakan 30 September 1965.
Generasi muda harus mengingat bahwa seluruh bangsa Indonesia selalu waspada akan bahaya PKI.
Menyikapi wacana pembuatan versi baru film G30S/PKI, Pj Bupati mengharapkan apabila film tersebut jadi dibuat ulang, agar tidak menghilangkan sejarah asli G30S/PKI.
Baca Juga: Cerita Warga Kendal Tentang Tahanan Anggota Gerwani di Plantungan
“Tidak diubah atau dimodifikasi kalau pun mau dibuat versi yang baru,” tegasnya,
Ia mengharapkan kalau pun akan dibuat versi terbaru, namun untuk sejarah tetap tidak bisa diubah.
“Peristiwanya tidak diubah, tetap seperti situasi nyatanya saat terjadi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, seluruh generasi muda dapat menjaga keutuhan NKRI dan tetap waspada terhadap bahaya PKI. (Kontributor Kendal/Muslihun)