Dengan suksesnya ujicoba ini tidak membuatnya cepat berpuas diri, karena pihaknya akan terus melakukan Research and Development dalam Industri Pakan Ternak.
"Setelah Tebon Jagung Chopper dalam waktu dekat kami akan mengembangkan industri pelet organik untuk ternak ruminansia maupun unggas. Yang perlu diketahui bersama sejauh apapun kami berinovasi muaranya tetap sama, yaitu memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan kepadaa WBP ketika sudah bebas nanti," jelas Rusdedy.
Sementara Kasubsie Kegiatan Kerja Lapas Terbuka Kendal, Puji Raharjo menjelaskan bahwa salah satu tujuan industri Tebon Jagung Chopper ini selain untuk pemenuhan nutrisi ternak juga mengoptimalkan kegiatan budidaya Jagung yang ada di lapas terbuka Kendal.
"Dulu ketika kami membudidayakan jagung hibrida dan jagung manis biasanya daun dan tongkolnya hanya menjadi limbah. Dengan adanya industri ini seluruh bagian dari jagung dapat termanfaatkan" terang Puji.
Baca Juga: 17 Gubernur Lengser dari Jabatannya September 2023, Salah satunya Ganjar Pranowo
Pada tahap awal ini, Tebon Jagung Chopper akan diproduksi untuk pemenuhan kebutuhan pakan ternak milik lapas terbuka Kendal. Nantinya akan diproduksi secara massive karena sudah ada beberapa pesanan yang masuk.