KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Peringati Hari Lahirnya Pancasila, 100 pemuda lintas agama dan kepercayaan dari berbagai daerah di Jateng berkumpul dan berdiskusi tentang keberagaman.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gereja Antonius Padua Kendal Rabu 01 Juni 2022.
Sementara tema yang diangkat adalah 'Berani Bergaul Berani Berperan'.
Peserta berasal dari sejumlah daerah seperti Kabupaten Pati, Kudus, Demak, Semarang, hingga Kota Salatiga.
Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Kevikepan Semarang, Romo Eduardus Didik Chahyono SJ mengatakan, kegiatan ini biasa diperingati empat tahun sekali.
Baca Juga: (POKOKMEN PSIS) M Dhofir Part 2: Orbitkan Pemain Bertalenta dari Ricky Fajrin Sampai Septian David
Pada tahun ini, kata dia, kegiatan dibuka di Kabupaten Kendal bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila.
Dia mengaku bersyukur kegiatan khusus membidik remaja usia 18-23 tahun itu bisa diselenggarakan pasca pandemi Covid-19 melanda.
Dengan maksud, menjaring orang muda lokal sebagai promotor perdamaian di tempat tinggal masing-masing, serta menggerakkan masyarakat sekitar.
"Ini bagian cara kami menghidupi nilai-nilai Pancasila. Kami akan terus dampingi mereka 3-4 tahun ke depan sebagai pemuda penggerak, pemuda yang bisa menjaga dan merawat nilai-nilai Pancasila," terangnya.
Romo Eduardus menuturkan, dalam kegiatan itu juga dimeriahkan Tari Pancasila hingga aksi sosial pembagian sembako gratis dan tebus murah.
Dia berharap, semangat kaum muda dapat mengobarkan simbol Bhinneka Tunggal Ika agar tetap utuh, terawat dan terjaga sepanjang masa.
"Tahun ini kegiatan tidak terpusat, rangkaiannya juga digelar di beberapa daerah. Harapan kami, ini langkah masif yang bisa berdampak pada akar permasalahan langsung melalui peran serta pemuda lintas agama dan kepercayaan," katanya.
Romo Gereja Katolik Santo Antonius Padua Kendal, Johanes Wegig Hari Nugroho berpesan, kawula muda harus berani bergaul dalam satu Kebhinnekaan.