KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Seluruh desa dan kelurahan di Kendal ditargetkan menjadi Unit Pengumpul Zakat, UPZ hingga akhir 2022.
Dari 286 desa yang sudah menjadi UPZ, sebanyak 104 desa dan kelurahan sisanya akan dibentuk tahun ini.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional, Baznas Kendal Samsul Huda mengatakan, target muzakki dari UPZ desa adalah perangkat desa, yang dipotong dari gaji penghasilan tetapnya.
“Yang sudah terbentuk UPZ yakni di Kecamatan Kendal, Boja, Ngampel, Kaliwungu, Kangkung, Rowosari, dan Pageruyung. Untuk desa-desa di kecamatan lainnya sedang proses membentuk UPZ, “ katanya.
Baca Juga: LINK Nonton Money Heist: Korea - Joint Economic Area Episode 1-6 Sub Indo Gratis dan Legal
Samsul menambahkan, pada tahun 2022 ini, target
Baznas Kendal sebesar Rp 13 miliar. Pada tahun 2021 lalu, targetnya hanya Rp 9 miliar.
Kepala Desa Jungsemi Kecamatan Kangkung, Dasuki mengatakan, Desa Jungsemi sudah setahun lebih menjadi UPZ Baznas Kendal, dan berjalan lancar.
Penarikan zakat dan infak, selain dari perangkat desa, juda para pedagang kaki lima di wisata Pantai Indah Kangkung secara sukarela.
Sementara itu, Jumat 245 Juni 2022 Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengukuhkan pengurus UPZ. Ia menyampaikan bahwa peran dari pengurus UPZ sangatlah mulia dan menjadi amal ibadah lantaran turut membantu dalam pengentasan kemiskinan di daerah.
Artikel Terkait
Pria Ini Nekat Curi Truk Muatan Besi Bekas di Kendal, Berakhir Nyemplung di Sungai
Meski Aman dari Covid-19, Bupati Kendal Waspadai Lonjakan Varian Baru
Bawaslu Kendal Buka Pendaftaran Pemantau Pemilu, Cek Tanggalnya
Gelorakan Kegiatan Keagamaan, Pengurus Rohis Kendal Dilantik
STIKOM Semarang Buka Kelas Jauh di Kabupaten Kendal
GOR Baru di Kompleks Stadion Utama Kendal akan Dibangun pada 2023
Libur Sekolah, 159 Anak Kurang Mampu Disunat Lazismu Kendal
87 Sekolah Negeri dan Swasta di Kendal Laksanakan PPDB Online
Tidak Fokus dan Belum Siap, Wisata di Kendal Sulit Berkembang
Pelabuhan Niaga Kendal Mangkrak, ini Penyebabnya