KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Bersama Bupati Dico dan Kalapas Terbuka Rusdedy, anak-anak yang usai menjalani vaksinasi diajak berkeliling menggunakan mobil odong-odong.
Adapun anak-anak diajak berkeliling mengenal hasil pertanian, peternakan dan perikanan yang ada di Lapas Terbuka Kelas II B di Bleder Wonosari Patebon, Senin 31 Januari 2022.
Mereka antusias melihat peternakan ayam petelur, dan ikut memanen telur ke dalam tempat yang sudah disiapkan.
Selain itu, anak-anak juga ke kebun tanaman terong yang siap panen.
Baca Juga: Kue Keranjang, Asal-usul Nama dan Makna Kudapan Khas di Libur Imlek 2022
Bersama Bupati Dico dan Kalapas terbuka, anak-anak memetik terong ungu yang siap panen.
Mereka dibebaskan memetik sendiri terong dan bisa dibawa pulang untuk dijadikan buah tangan usai mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan Lapas Terbuka Kelas II B Kendal yang bekerja sama dengan Jurnalis Kendal (Jurnal).
“Yang tadinya takut dan sakit jadi tidak terasa karena senang diajak keliling naik odong-odong dan bisa memanen telur ayam dan memetik sayuran terong,” ujar Rayhan, siswa kelas 2 SD Bangunsari Patebon.
Baca Juga: Jelang Perayaan Imlek 2022, Polda Jateng Sudah Siapkan Sejumlah Strategi Pengamanan
Bupati Kendal Dico M Ganinduto menyambut positif kegiatan yang dilaksanakan Jurnal bersama Lapas Terbuka Kelas IIB Kendal.
“Kegiatan pagi ini meninjau giat vaksin dosis ke-2 dan alahamdulillah anak-anak yang tinggal di wilayah sekitar Lapas Terbuka semuanya bisa terakomodir mendapat pelayanan vaksin dosis ke-2, terlebih lokasinya cukup dekat,” katanya.
Dico mengatakan, bahwa potensi yang dimiliki Lapas dapat menjadi wisata edukasi dan pemerintah sangat mendukung dengan adanya potensi wisata tersebut.
“Luasannya cukup luas mencapai 100 hektar dan terdapat peternakan ayam, perikanan, perkebunan termasuk penggemukan sapi dan kambing, tentu ini bisa menjadi kawasan wisata edukasi,” jelas Bupati Kendal.
Baca Juga: Gerakan Kebangsaan Watugong: Pemkab Sintang Langgar Hak Kemerdekaan Beragama