Marak PMK, Pedagang Daging di Pasar Kendal Tak Jual Kepala dan Kaki Sapi

photo author
- Kamis, 2 Juni 2022 | 18:10 WIB
Pedagang ayam di Pasar Kendal mulai menaikan harga jual daging ayam setelah marak PMK di sejumlah wilayah. (edi prayitno/kontributor Kendal)
Pedagang ayam di Pasar Kendal mulai menaikan harga jual daging ayam setelah marak PMK di sejumlah wilayah. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Maraknya Penyakit mulut dan kaki (PMK) yang menyerang sejumlah hewan ternak di Kabupaten Kendal membuat sejumlah pedagang daging sapi sedikit was-was.

Banyak warga yang berhenti mengkonsumsi daging sapi karena khawatir dengan merebaknya penyakit ini.

Sohiba pedagang daging sapi di Pasar Kota Kendal menyebut, kasus PMK belum berdampak pada harga daging sapi.

Menurutnya harga daging sapi kualitas super masih stabil dibanderol Rp 135.000 per kilogram.

Baca Juga: 10 HP Gaming Murah Terbaik Juni 2022, Chipset Gahar Baterai Badak Kamera Ciamik

Meski demikian, dia tidak berani menjual bagian kaki dan kepala sapi, khawatir tidak akan laku dan bisa memicu penularan virus lebih cepat.

"Harganya (daging sapi) masih stabil, permintaan juga stabil. Karena daging diambil dari sapi-sapi lokalan saja," terangnya, Kamis 02 Juni 2022.

Sohiba tidak tahu kapan akan mengambil stok kaki dan kepala sapi lagi untuk dijual. Dia berharap, kasus bisa tertangani dengan cepat agar tidak terlalu berdampak pada perekonomian pedagang.

"Permintaan daging masih ada, sehari bisa menghabiskan 30-50 kilogram daging. Kalau kaki dan kepala sapi, sementara saya enggak jual sampai kasus PMK hilang. Kalau untuk jeroan sapi masih saya jual," tambahnya.

Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kendal mencatat data pada akhir Mei lalu, 152 hewan ternak terpapar PMK, didominasi sapi yang tersebar di 11 kecamatan.

Baca Juga: Cegah PMK, PMI Batang Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Pasar Hewan dan RPH

Meliputi, Kecamatan Boja, Limbangan, Singorojo, Sukorejo, Patean, Kangkung, Cepiring, Patebon, Pageruyung, Plantungan, dan Gemuh.

Merebaknya kasus PMK memicu lonjakan harga daging ayam, pedagang ayam potong di Pasar Kota Kendal, Kuwati menyatakan, daging ayam potong saat ini dibanderol Rp 37.000.

Naik Rp 3.000 - Rp 5.000 dari harga sebelunya Rp 32.000 - Rp 34.000 per kilogram.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB
X